LITERASI INTERNET DAN PARTISIPASI POLITIK PEMILIH PEMULA DI PULAU PRAMUKA
Abstract
Media baru (internet) menjadi media politik yang dapat menjangkau masyarakat luas, berfungsi sebagai alat pencari informasi politik dan pertukaran pesan/makna. Perkembangan isi berita di media internet yang memiliki kecepatan pemutakhiran data real time terkadang tidak memberi kesempatan khalayak untuk mencerna isi berita dengan baik. Mayoritas pemilih pemula (remaja) merupakan pengguna dan terpapar informasi dari media internet, baik dari situs berita, media sosial serta aplikasi percakapan. Beberapa penelitian menunjukkan perbandingan lintas nasional yang mengarah pada pemberitaan keterlibatan politik dan dampaknya bagi masyarakat (Saldana, McGregor, dan Zuniga, 2015), sedangkan pada penelitian Said (2013) menunjukkan gejala yang rendah antara kemampuan menggunakan media baru dan tingkat partisipasi politik yang diprediksi terjadi pada Pemilu 2014. Latar belakang dan isu-isu apatisme pemilih pemula untuk terlibat aktif dalam Pemilu menjadi dasar penelitian ini. Tujuan penelitian ini adalah mengukur bagaimana hubungan tingkat literasi internet dalam memanfaatkan media baru sebagai sumber informasi akan mempengaruhi tingkat partisipasi politik pemilih pemula di Pulau Pramuka dalam kaitannya dengan Pemilihan Umum 2019. Penelitian ini menggunakan paradigma positivis. Penelitian dilakukan dengan metode kuantitatif menggunakan teknik pengambilan data kuesioner pada 30 responden yang diambil dengan menggunakan teknik sampling acak sederhana dari populasi pemilih di pulau pramuka. Teknik analisis data yang digunakan ada deskriptif kuantitatif dan analisis korelatif. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa terdapat hubungan antara variabel literasi internet pemilih remaja dengan partisipasi politik, namun dengan nilai korelasi yang tidak kuat. Sehingga diprediksi masih banyak variabel dan media komunikasi lain yang memengaruhi keputusan dan partisipasi politik pemilih pemula
Downloads
1. Accepted paper’s author should read and approve the content of Copyright Transfer Form and send it back via editorial email address.
2. Copyright Transfer Form must be signed by the first author of the paper.